Rembang – Musim liburan semester rupanya tidak menyurutkan semangat siswa-siswi MAN 2 Rembang untuk berkegiatan. Baru-baru ini, puluhan siswa beraksi menggalang dana untuk para korban Tsunami di Lampung dan Banten.
Kegiatan ini merupakan inisiatif dari siswa –siswi Patroli Keamanan Sekolah (PKS). Atas kepedulian mereka terhadap korban Tsunami, akhir pekan lalu mereka berkeliling ke beberapa titik lokasi untuk menghimpun dana bantuan.
Kepala MAN 2 Rembang, Usman Effendi mendorong sepenuhnya aksi siswa-siswi tersebut. Dikatakannya, kegiatan ini merupakan inisiatif murni dari siswa-siswi. “Tidak ada instruksi dari kami. Kami sangat apresiasi kepada mereka yang rela meluangkan waktu liburannya untuk melakukan aksi sosial ini,” ujar Usman.
Usman mengatakan, kepekaan sosial ini merupakan wujud nyata dari pembelajaran pendidikan karakter yang diperoleh dari madrasah.
Khoirul Anam, pembina PKS MAN 2 Rembang mengatakan, siswa-siswi ini memang sudah mempunyai jiwa sosial. “Aktivitas pagi dan siang hari untuk membantu siswa lainnya menyebrang jalan sudah didasari oleh jiwa sosial. Sehingga ketika ada masyarakat lain yang membutuhkan bantuan, mereka langsung berinisiatif menggalang dana,” kata Anam.
Adapun beberapa titik lokasi yang disasar para siswa adalah Pasar kota Lasem dan pasar Desa Sumbergirang. Para pedagang tampak antusias menyisihkan sebagian rezekinya, kendati dengan nominal yang tidak seberapa. “Yang penting kami berniat membantu saudara yang sedang tertimpa musibah,” kata salah satu pedagang, sebut saja Parmi.
Dari aksi penggalangan dana ini, siswa-siswi MAN 2 Rembang mampu menghimpun dana sekitar Rp 1,3 juta. “Walaupun sedikit, semoga bermanfaat,” kata Anam. — iq/bd