Boyolali (humas) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Boyolali, Fahrudin, menyampaikan bahwasannya seorang penghafal alqur'an mempunyai IQ yang lebih tinggi dibanding rata-rata manusia. Kemampuan menghafal alquran 30 juz menjadikan mereka manusia yang mempunyai kecerdasan otak diatas rata-rata. Hal tersebut juga mempengaruhi nilai prestasi belajar mereka.
“Perlu kita ketahui, bahwa seorang hafidz atau hafidzoh adalah memiliki IQ yang lebih dibandingkan dengan yang lain,” ujar Fahrudin
Hal tersebut disampaikan Fahrudin, dalam acara Pembukaan Olimpiade Tahfidz Quran tingkat SD/MI se Indonesia di Ponpes Ali Makkah Boyolali. Acara tersebut rencanya akan dilaksanakan selama 2 hari dan dibuka pada Jum'at (05/04).
Lebihlanjut kata Fahrudin, bahwa Allah SWT senantiasa menjaga kemurnian Al Quran. Didalam Al Qur’an sendiri Allah SWT menjamin Kemurnian Al Qur’an sampai pada hari kiamat. Berbagai macam jalan yang diberikan Allah SWT untuk memastikan bahwasannya Al Quran tetap murni seperti ketika turun pertama kali kepada nabi Muhammad SAW. Salah satunya adalah dengan mencetak hafidz dan hafidzoh untuk menjaga kemurnian Al Qur’an.
“ Allah SWt telah befirman bahwa akan senantiasa menjaga al Qur’an. Diantaranya melalui para hafidz dan hafidzoh,” katanya.
Selanjutnya, Fahrudin berharap dengan diadakannya kegiatan seperti ini dapat menjadikan peserta mempunya akhlakul Qur’an. Akhlak yang dilandaskan pada Al Quran. Mempunyai budi pekerti seluhur Al Qur’an serta mampu menghadapi kemajuan zaman dengan keluhuran Al Qur’an dengan ditanamkannya Al Qur’an sejak dini.
“Kegiatan ini diharapkan dapat menjadikan para peserta memiliki akhlaqur qur’an yang tangguh dalam menghadapi tantangan zaman,” pungkasnya. (jaim/rf)