Salatiga – Sebanyak 135 marbot masjid (penjaga masjid) mengikuti “Training of Trainers (TOT) atau pelatihan Marbot Bersih-bersih Masjid kota Salatiga.” Acara digelar pada Senin (27/8) di Aula Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Salatiga, bekerjasama dengan Dewan Masjid Indonesia (DMI) Salatiga dan PT. Persada Unilever Jogja. Hal ini diberikan untuk menciptakan kemakmuran sekaligus menginspirasi masyarakat lebih luas, dalam menjaga kebersihan masjid.
Pada pelaksanaan pelatihan ini, Kepala Kantor Kemenag Kota Salatiga Fahrudin mengatakan, “135 marbot dari 135 masjid dari 4 Kecamatan di Kota Salatiga dipilih. Diharapkan, dengan pelatihan yang diberikan, bisa ditularkan ke rekan-rekan lainnya. Ini juga diharapkan bisa menginspirasi masyarakat lebih luas, dalam menajaga kebersihan masjid,” ujarnya.
Mengapa diperlukan adanya pelatihan tentang cara membersihkan masjid. Ada beberapa alasan, karena berkenaan dengan tujuan di samping memang harus bersih tapi juga suci. Karena tempat untuk sholat bukan saja hanya bersih tapi harus suci. Ini yang harus dijaga dan dipahami oleh para marbot.
“Sangat penting memberikan pemahaman fiqih thoharoh tentang pentingnya masjid bersih dan suci. Demikian juga memberikan pemahaman kepada marbot bagaimana membersihkan masjid dengan baik dan benar,” tambah Fahrudin.
Pelaksana Harian (Plh) Walikota Salatiga, Muh. Haris memberikan apresiasi kepada DMI Salatiga, Kemenag dan PT. Persada Unilever yang telah menyelenggarakan kegiatan bersih-bersih masjid.
“Satu diantara pusat pendidikan yang menjadi prioritas utama pembangunan Kota Salatiga lima tahun kedepan adalah tempat ibadah, dan salah satu diantaranya adalah masjid,” kata Haris.
Karena kita tahu masjid tidak hanya untuk tempat ibadah sholat tetapi juga untuk tempat peradaban, tempat pusat kegiatan masyarakat seperti yang dicontohkan pimpinan kita Rosulullah Muhammad SAW. Maka rahmatan lil alamin kita pancarkan dari masjid. Masjid harus ramah, baik ramah pada anak kecil, remaja, pemuda, atau orang tua,” jelas Plh.Walikota.
Hadir dalam kesempatan tersebut Plh. Walikota, Kepala Kemenag, Ketua DMI, dan Direktur PT. Persada Unilever Jogya. Pelatihan bersih-bersih masjid diakhiri dengan pemberian secara simbolis seperangkat alat kebersihan dari Direktur PT. Persada Unilever Jogya. kepada Plh. Walikota Salatiga.(KK-Mnc/Sua)
