Rembang – Sebanyak 811 jemaah haji mengikuti manasik haji pada Senin (15/5/2023) di gedung Haji Rembang. 811 calon haji tersebut merupakan calon haji dari unsur reguler dan cadangan.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang, H. M. Kafit menyebutkan, jumlah jumlah jemaah yang berhak melunasi tahun 1444 H/2023 M ada sejumlah 934 jemaah. Namun hingga tanggal 12 Mei 2023, yang sudah melunasi berjumlah 812 jemaah.
“Dari 812 jemaah yang sudah melunasi, ada yang mutasi masuk ke Kabupaten Rembang sebesar 2 orang (dari Kabupaten Kendal dan kabupaten Blora). Dan yang mutasi keluar dari Kabupaten Rembang ada 3 orang (ke Magelang, Kudus dan Pati). Sehingga jumlah total adalah 811 jemaah,” terang Kafit.
Dari 811 jemaah tersebut, terdata jemaah tertua dan termuda. Jemaah haji tertua dari unsur regular yaitu Suminah, warga Desa Pengkol, Kecamatan Kaliori yang berusia 103 tahun. Sementara jemaah haji termuda yaitu Muhammad Rozan Khoirudin yang berumur 20 tahun.
Kafit menyebutkan, jumlah 811 tersebut masih data sementara. Masih ada puluhan jemaah yang belum melakukan pelunasan. Sampai hari ini ada jemaah haji ada yang belmm melunasi. Ada yang karena sakit, meninggal, bahkan ada yang tidak jelas alamatnya padahal sudah kami cek hingga ke alamatnya,” kata Kafit.
Kegiatan manasik haji ini diisi dengan materi kebijakan penyelenggaraan Ibadah Haji oleh Pemerintah Indonesia dan Arab Saudi. Bertindak sebagai narasumber yaitu Kakankemenag Kabupaten Rembang dan Kasubag TU Kemenag Rembang, Moh. Mukson.
Manasik haji tingkat Kabupaten Rembang ini akan digelar sampai besok, Selasa (16/5/2023). Turut hadir dalam manasik haji ini, Bupati Rembang, Jajaran Forkompinda Rembang, Ketua IPHI dan jajaran pengurus, Para Petugas Haji, dan Ketua KBIH. — iq/rf