Rembang – Setelah akhir dari batas pengumpulan zakat fitrah dari siswa, Jumat (22/4/2022) panitia zakat fitrah, infaq dan shadaqah dengan dibantu oleh beberapa guru disibukkan dengan aktivitas menakar dan membungkus beras zakat.
Kepala MTs Negeri 2 Rembang Muhammad Yunus Anis mengungkapkan rasa syukur dan memberikan apresiasi terhadap kepedulian seluruh warga madrasah dalam pengumpulan zakat. Yunus Anis mengatakan, kegiatan Ramadan ini juga membelajarkan siswa supaya ingat akan kewajibannya dalam membayar zakat.
Selain itu, kegiatan ini bisa memberikan pengalaman dalam menangani zakat fitrah. Sehingga saat terjun di tengah masyarakat mereka sudah mempunyai pengalaman. “Hasil pengumpulan zakat ini akan segera didistribusikan kepada orang-orang yang berhak menerima,” ujar Yunus Anis.
Mudjahidin selaku Ketua Panitia, zakat fitrah tahun ini terkumpul 1025 kg beras yang diperoleh dari siswa kelas 7,8 dan 9. Selain zakat yang dikumpulkan dari siswa juga terkumpul infaq dari guru dan karyawan yang dibelikan mie instan sebagai pendamping zakat.
Panitia tampak sibuk mengemas zakat. Setelah ditimbang dan dihitung total pengumpulan zakat berupa beras dikemas menjadi 256 bungkus masing-masing sebanyak 4 kg beras dan ditambah 4 bungkus mie instan sebagai pendamping.
Mudjahidin menjelaskan, pendistribusian zakat akan dilakukan pada hari Sabtu (23/42022) siang hari di beberapa lokasi. Di antaranya di desa Candimulyo, Pacing, Ngolahan, Gambiran, Ringin dan Japerejo. “Diperkirakan selesai tepat menjelang buka puasa. Acara dilanjutkan dengan buka puasa bersama di madrasah,” kata Mudjahidin. (Wient/iq/rf)