DDWK, Upaya Tingkatkan Kompetensi Guru RA/BA

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Klaten – Balai Diklat Keagamaan (BDK) Semarang bekerja sama dengan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten menyelenggarakan Diklat Di Wilayah Kerja (DDWK) Diklat Teknis Substantif Penyusunan Bahan Ajar Bagi Guru RA/BA di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten.

Kegiatan DDWK yang bertempat di Aula Al Ikhlas Kankemenag Kabupaten Klaten dibuka secara resmi Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten, Senin (5/3) dihadiri oleh Kasubbag TU, Tim dari Balai Diklat Keagamaan Semarang. Acara ini diikuti oleh 40 (empat puluh) peserta dari guru RA/BA yang diselenggarakan selama 6 (enam) hari yakni dari tanggal 5-10 Maret 2018.

Suwardi dari BDK mengatakan, kegiatan diklat ini merupakan kegiatan di wilayah kerja yang betujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keahlian, dan keterampilan dalam penyusunan bahan ajar dan sikap mental guru untuk dapat melaksanakan tugas dan fungsinya sesuai standar kompetensi guru yang profesional.

"Tekad BDK Semarang memberikan pelayanan dalam rangka peningkatan kompetensi SDM dan kinerja ASN guru RA/BA di Kemenag Klaten," tandasnya.

Kepala Kankemenag Kabupaten Klaten, Masmin Afif dalam pembukaannya mengatakan bahwa kegiatan ini sangat penting bagi seorang tenaga pengajar, pendidik. Untuk itu, bagi yang ditunjuk untuk mengikuti kegiatan DDWK  ini patut bersyukur karena hanya 40 orang yang diberi kesempatan untuk mengikuti kegiatan ini.

Lebih lanjut, Masmin Afif berharap agar DDTK yang berlangsung selama 6 hari ini dapat diikuti dengan serius dan sungguh-sungguh, agar ilmu yang diberikan oleh widyaiswara dapat diserap dengan baik dan nantinya dapat diimplementasikan dan diterapkan di RA/BA masing-masing, serta dapat meningkatkan kemampuan diri dan profesionalisme sebagai guru.

Bahan ajar merupakan bagian penting dalam pelaksanaan pendidikan di sekolah.  Melalui bahan ajar guru akan lebih mudah dalam melaksanakan pembelajaran dan siswa akan lebih terbantu dan mudah dalam belajar. 

"Bahan ajar dapat dibuat dalam berbagai bentuk sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik materi ajar yang akan disajikan," kata Masmin

Kepala Kemenag Klaten menekankan pentingnya kegiatan diklat ini dalam rangka meningkatkan mutu dan kompetensi guru atau pengajar di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten ini.(aj/wul)