Rembang — Untuk menjaga Pileg dan Pilpres tahun 2019 berlangsung aman dan damai, sejumlah pihak mengadakan deklarasi dan Ikrar damai dan penanaman pohon perdamaian di sekitar GOR Rembang.
Kegiatan ini diadakan pada acara Apel Tiga Pilar yang diprakarsai oleh Polres Rembang dan Kodim 0720 Rembang baru-baru ini di area GOR, desa Mbesi, Rembang.
Hadir dalam acara tersebut, jajaran Forkopimda Rembang, FKUB Kabupaten Rembang, KPU, Bawaslu, parpol, Bangunsari, Bhabinkamtibmas, Forkopincam, dan seluruh Kepala Desa se-kabupaten Rembang.
Ketua FKUB Kabupaten Rembang, H. Masyhuri dan beberapa pengurus FKUB tampak mengikuti dengan serius rangkaian apel tiga pilar ini.
Wakil Bupati Rembang, Bayu Andriyanto mengatakan, apel ini adalah sebagai wujud kebersamaan untuk menjaganya Perdamaian dan keamanan di tahun politik. Menurutnya, memasuki tahun politik, selalu ada gesekan antar pihak. “Dengan apel ini kita bangun komitmen untuk bersama-sama menciptakan Rembang yang aman. Kepada semua ASN kami mohon agar menjaga netralitasnya,” tegas Wabup.
Sementara Kapolres Rembang, AKPB Pungky Buana Santoso mengatakan, keamanan dan suasana damai menjelang pileg dan pilpres ini akan tercapai jika ada kerjasama antar semua pihak, yaitu seluruh elemen masyarakat. “Jika ada masalah, kami mohon agar segera berkoordinasi. Kami mohon kepada parpol agar menjaga kesejukan dan kedamaian,” tandasnya.
Ketua FKUB Kabupaten Rembang, Masyhuri mengimbau seluruh masyarakat agar tidak mudah tersulut dan terancing berbagai provokasi. Apalagi yang menyangkut SUARA. ” Isu sara ini sangat sensitif. Masyarakat kami minta agar tdiak mudah percaya hoax, apalagi melalui medsos,” tukasnya.
Dalam apel ini, diucapkan ikrar komitmen netralitas pada pemilu presiden dan pemilu legislatif tahun 2019.– iq/bd