Rembang – Dua madrasah di Kabupaten Rembang akhirnya berhasil lolos seleksi proposal Madrasah Young Reseachers Supercamp (Myres) atau madrasah riset tahun 2021. Kedua madrasah tersebut adalah MTsN 2 Rembang dan MA Riyadlotut Tholabah Sedan, Rembang.
MTsN 2 Rembang maju ke tahap selanjutnya untuk proposal bertajuk Analisis Degradasi Pegunungan Akibat Penambangan Batu Kapur di Desa Kalitengah Kecamatan Pancur, Kabupaten Rembang. Proposal ini disusun oleh Aditya Putra Permana dan M. Nabil Yazdad Fahma.
Sementara MA Riyadlotut Tholabah Sedan akan melanjutkan penelitian atas proposal bertajuk Media Berbasis Augmented Reality Termodifikasi untuk Meningkatkan Kemampuan Baca Tulis Al-qur’an Anak Usia Dini. Proposal ini ditulis oleh Lukman Hakim dan Siti Nuriyana.
Myres 2021 ini diselenggarakan oleh Direktorat Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Direktorat Pendidikan Islam Kementerian Agama RI.
Secara nasional, Myres tahun 2021 diminati oleh sekitar 7.700 proposal. Setelah ada penilaian substansi proposal yang berlangsung selama empat, 17 – 20 Agustus 2021, proposal MA Riyadlotut Tholabah dan MTsN 2 Rembang berhasil lolos ke babak selanjutnya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang, M. Fatah mengucapkan selamat atas lolosnya proposal Myres kedua madrasah tersebut. Fatah meminta segenap sahabat madrasah dan Kemenag Rembang untuk bersama-sama mendukung perjuangan kedua madrasah tersebut maju ke babak berikutnya.
“Kita doakan anak didik kita yang sedang berjuang mengikuti Myres. Semoga diberikan kelancaran oleh Allah SWT dan kemudahan untuk meraih juara,” ungkap Fatah. — iq
