Kakankemenag Blora Saksikan Tandatangani Kontrak Pembangunan Gedung SBSN MIN Blora

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

 

Blora – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Blora M. Fatah menghadiri sekaligus menyaksikan penandatanganan kontrak Pembangunan Gedung SBSN Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Blora dengan Penyedia Jasa Konstruksi Fisik CV Rafi Putra dari Blora dan Jasa Konsultan Pengawas CV Cahaya Kejora Kreasindo Blora, Jumat (28/4).

Dalam kesempatan tersebut, Kakankemenag M. Fatah berharap dengan terlaksananya kontrak maka akan terjadi ikatan antara kedua belah pihak dalam sebuah pekerjaan yang harus mentaati segala regulasi untuk mewujudkan pelaksanaan pengerjaan proyek yang taat aturan.

“Kami harap pengerjaan gedung ini dikerjakan secara profesional, sesuai dengan volume , aturan-aturan yang berlaku. Sehingga nantinya akan mewujudkan bangunan yang tepat guna sehingga nanti ruang kelas bisa terbangun dengan baik sehingga hasil akhirnya menjamin kelancaran pembelajaran di MIN,” harap Kakankemenag.

Kakankemenag selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) menambahkan, antara konsultan perencana dan penyedia jasa konstruksi fisik, konsultan pengawas, pejabat pembuat komitmen harus komunikatif, terbuka dan responsif untuk mendukung kelancaran pembangunan gedung.

“Maka sekali lagi saya tekankan dari pejabat pembuat komitmen, pelaksana dan konsultan pengawas punya komitmen bersama untuk menjaga pelaksanaan proyek ini dengan baik sampai dengan selesai kontrak kerja,” jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut Kepala MIN Blora Umi Khoirunisyaatin meminta kepada tim pembangunan gedung untuk dapat memberikan sumbangsih terbaiknya dalam pengerjaan pembangunan gedung MIN Blora.

“Kami mengimbau kepada semua pihak terkait untuk dapat memberikan sumbangsih terbaiknya dalam pengerjaan pembangunan ini agar dapat terselesaikan dengan baik, sesuai dengan jadwal yang telah disepakati dalam kontrak kerja,” ujarnya.

Pembangunan gedung MIN Blora atau lebih dikenal dengan MIN Plosorejo ini bersumber dari dana SBSN dengan target pengerjaan 150 hari kalender. (nn)