Rembang — RA, MI, dan MTs Hidayatus Shibyan Karangasem, Sedan, Rembang mengadakan Halal Bi Halal dan Haflah Akhirus Sanah pada Selasa pagi (17/5) di halaman Madrasah Tsanawiyah Hidayatus Shibyan Karangasem (Mahiska).
Kegiatan spesial ini dihadiri antara lain oleh KH. Agoes Abdul Ghofur, Kasi Pendidikan Madrasah Sya’dullah, Forkompimcam, Ust. Ridwan Asyfi (Fatihah Indonesia), dan Kepala sekolah/madrasah sekitar.
Kemeriahan acara dirasakan oleh keluarga besar Hidayatus Shibyan baik orang tua, murid maupun masyarakat.
Ketua panitia, Mustop mengaku acara ini sangat meriah, di luar perkiraan. Selain itu, panitia mengucapkan terima kasih atas dukungan dan perhatian semuanya.
Perkembangan Pesat
Mengawali sambutannya, Sya’dullah mengucapkan dengan saling memaafkan baik atas nama pribadi ataupun Kementrian Agama Rembang. Pihaknya memberikan apresiasi serta peghargaan yang setinggi – tingginya atas keberadaan lembaga BPPM-NU Hidayatus Shibyan Karangasem. “Di usia yang masih muda sekali, pendirian pendidikan formal baru tahun 2006, tetapi perkembangannya sudah luar biasa,. Tentu harus diimbangi pada penjaminan mutunya,” kata Sya’dullah.
“MTs berdiri 10 tahun silam, bangunannya sudah megah. Begitu juga RA dan MI nya sudah representatif untuk menunjang proses pembelajaran,” imbuh Sya’dullah.
Muhdi selaku kepala MTs Hidayatus Shibyan mengabarkan, atahun inkan dilakukan pavingisasi halaman madrasah.
Mumtaza
Sya’dullah menyampaikan terima kasih kepada madrasah yang sudah mendukung dan menyukseskan program Kemenag Rembang yaitu Mumtaza (Murid MI tahfidz Juz Amma). Syadullah menyaksikan langsung murid MI menampilkan hafalan Juz’ Amma. “Hal ini menandakan sudah mantapnya mengikuti wisuda Mumtaza yang direncanakan 1 Muharram,” kata Sya’dullah.
Syadullah berharap, pada wisuda perdana nanti wabah covid sudah sirna. “Program ini semoga bukan saja singkatannya yang keren, tetapi benar – benar bermanfaat serta membawa keberkahan dalam mencetak murid MI yang tahfidz juz 30,” kata Sya’dullah.
Sya’dullah menambahkan, masyarakat agar tidak khawatir menyekolahkan anak di madrasah. Ia menyontohkan dirinya sendiri. “Sejak kecil hingga selesai pendidikannya berada di lingkungan madrasah. Orang hebat juga banyak yang lahir dari madrasah,” tandasnya.
Wakil dari BPPM – NU Hidayatus Shibyan Karangasem, KH. Ali Muhtar Wahid dengan penuh bahagia berharap kegiatan gabungan sejenis ini harus selalu diagendakan agar kekompakan dan persatuan selalu terjaga.
“Terima kasih juga disampaikan kepada wali murid atas kepercayaanya untuk mendidik putra/putrinya. Insya Allah kami akan terus berbenah untuk memberikan kenyamanan dan bimbingan terbaik dalam proses kegiatan belajar mengajar,” tuturnya.
KH Muhtar mengajak semua hadirin serta mengabarkan ke tetangga dan saudara, untuk berduyun – duyun mendaftarkan putra/putrinya sesuai usia tingkatan di lembaga Hidayatus Shibyan, RA, MI, maupun MTs.
Kepala Desa, Marzuki turut senang dan bahagia atas terselenggaranya acara ini. Selesainya acara sambutan, dilanjutkan mauidhoh hasanah oleh Gus Ghofur dan berkah doa oleh KH. Ma’shum, sesepuh desa Karangasem. – musthofa/iq/rf