MIN 2 Rembang – Dalam rangka menuju sekolah adiwiyata, MIN 2 Rembang gencar membuat inovasi-inovasi agar sekolah terlihat lebih kondusif dan nyaman. Beberapa langkah-langkah yang telah dilaksanakan salah satunya dengan konservasi air yaitu membuat kolam syar’i.
Kolam syar’i ini merupakan kolam dari limbah wudhu siswa-siswi yang kemudian digunakan sebagai kolam ikan.
Siswa-siswi tentunya sangat senang dengan adanya kolam syar’i ini. Hal ini terlihat dari aktivitas mereka setiap hari bergantian memberi makan ikan yang ada di kolam syar’i.
Kepala MIN 2 Rembang, Badrudin mengatakan, dengan kolam syar’i tersebut tentunya dapat menjadikan tempat pembelajaran tentang nilai-nilai pemeliharaan dan pengelolaan lingkungan hidup yang baik.
“Merawat dan menjaga lingkungan itu bukan hanya tanggung jawab dari satu orang, tetapi itu merupakan tanggung jawab kita semua sebagai makhluk hidup yang ada di bumi,” kata kata Badrudin ketika diwawancarai, Senin (21/3/2022).
“Jadi mari selalu terbarkan rasa cinta pada lingkungan serta semangat dalam menjaga lingkungan,” lanjutnya.
Kolam syar’i, lanjut Badrudin, juga mengandung pembelajaran nilai-nilai Islam. Air yang digunakan untuk mengelola ian adalah bekas air wudhu siswa-siswi MIN 2 Rembang.  Badrudin mengatakan, dengan berkah wudhu, insya Allah ikan yang dihasilkan juga akan barokah. —(Tyas/iq/rf)