MAN 1 Rembang — Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Rembang mengadakan “Rapat Penegasan Kenaikan Kelas” peserta didik kelas X dan XI tahun pelajaran 2020-2021 pada Rabu (16/6). Rapat dilaksanakan secara virtual, dengan aplikasi zoom.
Rapat yang berlangsung selama 120 menit ini diikuti oleh lebih dari 60 pendidik dan tenaga kependidikan dari rumah masing-masing. MAN 1 Rembang memberlakukan Work From Home (WFH) bagi guru karena Rembang berstatus zona oranye.
Kepala MAN 1 Rembang, Taufik mengatakan, rapat penegasan kenaikan kelas dilakukan untuk menentukan status naik atau tidak naik dari peserta didik. Rapat ini diadakan setelah semua siswa menjalani Penilaian Akhir Tahun (PAT) dan para guru sudah merekap semua nilai.
Taufik berharap, wali kelas agar melaporkan keadaan anak didiknya. Untuk menentukan naik tidaknya siswa, harus disesuaikan dengan syarat dan ketentuan dari madrasah. “
Kami harapkan kepada 13 wali kelas X dan XI untuk melaporkan keadaan peserta didiknya sesuai syarat dan kriteria kenaikan kelas yang telah ditetapkan madrasah. Kami harapkan Bapak/Ibu guru dalam mengambil keputusan secara bijaksana,” tandas Taufik.
Rapat ini berjalan dengan lancar. Bertindak sebagai host rapat virtual adalah Miftahul Huda dan co-host Jliteng Pribadi. Rapat tersebut memutuskan, sekitar 300 peserta didik kelas X dan XI dinyatakan naik kelas. – (tj/iq)
