081128099990

WA Layanan

081393986612

WA Pengaduan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

Whistle Blower

Satu Jamaah Haji Klaten Meninggal di Tanah Suci

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Klaten Innalillahi wa Inna ilaihi raaji’un, kabar duka diterima segenap keluarga besar Kantor Kementerian Agama terkait adanya satu jamaah haji yang meninggal  dari Kabupaten Klaten.

Demikian disampaikan Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten saat memimpin apel pagi dihalaman Kemenag (Kamis,7/9).

“Memang betul, ada satu jamaah haji asal Klaten meninggal dunia pada Selasa malam (waktu Arab Saudi). Kabar duka tersebut diterima Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Klaten pada Rabu pukul 02.00 WIB,” tandas Waznan.

Jamaah yang meninggal dunia pada Selasa 5 September  pukul 22.00 waktu Arab Saudi atau Rabu 6 September pukul 02.00 dini hari WIB, atas nama Sri Kamdari (66) warga Dukuh RT 8 RW 4 Desa Ngabeyan, Kecamatan Karanganom. Kloter 33 paspor B6619363, dikarenakan sakit  dan setelah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Al Wadi, Mina.

“Kabar meninggalnya Sri Kamdari telah disampaikan ke pihak  keluarga, atas nama keluarga besar Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten turut berduka,” kata Waznan

Lebih lanjut dia mengatakan bahwa hajinya sudah selesai dan meminta seluruh keluarga besar Kemenag Klaten untuk mendoakan Almarhumah Sri Kamdari Reso Sudarmo semoga khusnul khatimah.

Terkait hal tersebut, Waznan melalui petugas yang ada di tanah suci, dimohon seluruh jamaah haji untuk selalu menjaga kondisi tubuh. Jangan sampai energi terkuras/kelelahan, jangan dipaksakan beraktivitas berlebihan.

“Sangat penting bagi jamaah untuk menjaga kondisi tubuh agar selalu fit selama menjalankan ibadah tersebut,” tegas Waznan.

Alhamdulillah kita sudah terlewati dengan baik rangkaian prosesi ibadah haji dengan lancar, tapi selalu dan tetap jaga kemampuan fisik kita semua. Untuk kloter 33 berkurang satu jamaah haji, menjadi 354 jamaah haji, dan semoga semua jamaah haji Klaten bisa kembali ketanah air dengan utuh.(aj/Wul)

Skip to content