Salatiga — Menindaklanjuti Surat Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah Nomor 26013/Kw.11.2/1/PP.00/03/2021 tanggal 25 Maret 2021 tentang Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dan Rapat Koordinasi Kakankemenag Kota Salatiga dengan Kepala MAN, Kepala MTsN dan Kasi Pendidikan Madrasah, Kakankemenag melaksanakan monitoring simulasi uji coba PTM di MAN Salatiga. MAN Salatiga merupakan madrasah yang ditunjuk untuk melaksanakan Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka Tahap I yang akan diselenggarakan tanggal 5 s.d 17 April 2021.
Berdasarkan Surat Kepala Dinas Pendidikan & Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah Nomor: 421.1/03858 tanggal 18 Maret 2021 hal Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dan Surat Edaran Gubernur Jawa Tengah Nomor: 443.5/0004831 tanggal 23 Maret 2021 tentang Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berbasis Mikro untuk Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Jawa Tengah, sebanyak 140 sekolah dilibatkan dalam pelaksanaan uji coba PTM.
Pada tahap pertama atau rintisan, uji coba akan dilakukan pada 35 SMP, 35 SMA, 35 SMK, dan 35 MA yang ada di Jawa Tengah. Keputusan untuk melakukan uji coba PTM pada April ini dilakukan atas dasar kondisi pandemi di Jawa Tengah yang sudah mulai menurun dan persiapan untuk melakukan PTM yang lebih masif pada Juli mendatang.
Rabu (31/03), Kakankemenag Kota Salatiga, H. Taufiqur Rahman didampingi Humas, berkunjung ke MAN Salatiga untuk memantau jalannya simulasi uji coba PTM. Sebelum memasuki ruang kelas, Kakankemenag melakukan simulasi bersama dengan Kepala MAN, H. Handono mulai dari cek suhu dengan thermogun, mencuci tangan dengan sabun, kemudian memastikan semua warga madrasah memakai masker dan menjaga jarak.
Simulasi dilanjutkan dengan mengecek kondisi ruang kelas. Kakankemenag memastikan tempat duduk diatur tidak berdekatan, kebersihan ruang kelas tetap terjaga, ada ventilasi, disediakan masker dan hand sanitizer, serta memastikan sirkulasi udara cukup. Sebelumnya, siswa yang melaksanakan PTM harus terlebih dahulu mengumpulkan surat pernyataan kesediaan mengikuti PTM dari orang tua/wali.
Kemudian, Kakankemenag memeriksa persyaratan administrasi pelaksanaan uji coba PTM seperti memenuhi indikator penerapan protokol kesehatan, memperoleh penilaian SIAP daftar periksa kesiapan madrasah, dan mendapatkan izin dari komite madrasah, orang tua/wali peserta didik, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Salatiga, Kepala Kantor Kemenag Kota Salatiga, serta izin dari Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah.
Selain menerapkan protokol kesehatan 5M, melengkapi persyaratan administratif penyelenggaraan PTM, pendidik dan tenaga pendidik MAN Salatiga sudah disuntik vaksin covid-19. Kakankemenag, H. Taufiqur Rahman berharap, uji coba PTM akan berjalan dengan lancar. “Semoga uji coba PTM tahap pertama ini berjalan dengan lancar, warga madrasah senantiasa diberikan kesehatan dan pandemi cepat berlalu, sehingga kita dapat melaksanakan PTM secara normal seperti sedia kala.” Harap Taufiq.
Kepala MAN Salatiga, H. Handono, saat ditemui menyampaikan bahwa MAN Salatiga siap melaksanakan uji coba PTM. “Sejauh ini kamu sudah melakukan berbagai persiapan seperti, menjalin komunikasi dan koordinasi dengan instansi terkait, menyiapkan persyaratan adminstratif, menerapkan prokes, melaporkan secara periodik kepala Kanwil Kemenag Prov Jateng dan Kakankemenag Kota Salatiga, serta vaksinasi seluruh pendidik dan tenaga pendidik di lingkungan MAN Salatiga.” Jelas Handono. (Humas/Fitri-Khusnul)