Sragen – Petugas haji hendaknya benar benar menjalankan amanah yang diembannya dengan baik, petugas haji adalah pelayan jamaah, kepuasan jamaah adalah salah satu hal yang harus diutamakan. Demikian disampaikan Kakankemenag Sragen, H. Ahmad Nasirin saat memberikan pengarahan kepada 21 orang peserta tes calon petugas haji baik TPHI maupun TPIHI di Aula Kankemenag Sragen, Kamis (29/03).
“Menjadi petugas itu adalah amanah pemerintah yang tanggungjawabnya berat, untuk itu bagi peserta yang lolos nanti, hendaknya memahami betul tugas dan tanggungjawab yang akan diembannya” pesan Nasirin.
Ahmad Nasirin mengingatkan kepada para calon peserta untuk sigap dalam melayani jamaah haji, jangan sampai ada cerita petugas haji enggan membantu jamaah. Hal tersebut akan mempengaruhi penilaian terhadap kinerja Kementerian Agama. Berkenaan dengan tes, Kakankemenag menjamin kerahasiaan soal tes dan mengharapkan agar semuanya mengerahkan segenap kemampuan dan pengetahuannya agar lolos menjadi petugas haji.
“Saya jamin soal ini terjamin kerahasiaannya, soal ini masih tersegel dan bahkan baru pagi hari ini kami ambil,” terangnya sambil menunjukkan soal yang masih tersegel.” Silahkan bersaing secara sehat, berusahalah agar menjadi yang terbaik,” lanjut Nasirin.
Sementara itu Kasi Haji dan Umroh, Hj Kuri Ilmiyati menyampaikan bahwa jamaah calon haji Kabupaten Sragen tahun 2018 ini sebanyak 819 orang sehingga petugas yang akan menyertai jamaah nanti ada 4 orang terdiri 2 orang TPHI dan 2 orang TPIHI.
“Secara serentak hari ini tiap kabupaten/kota melakukan seleksi petugas haji, dari 21 pendaftar nanti akan dikirim 8 orang calon petugas untuk seleksi tingkat provinsi dan nanti akan ditetapkan 2 orang TPHI dan 2 orang TPIHI,” jelasnya.
Kuri Ilmiyati juga menginformasikan bahwa pengumuman hasil seleksi tingkat kabupaten ini menurut jadwal akan diumumkan tanggal 9 April, namun berdasar informasi yang diterima akan diajukan menjadi tanggal 3 April 2018. (ira/Wul)
