Purworejo – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purworejo melalui Seksi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam membantu penyelenggaraan vaksin beberapa pondok pesantren di Purworejo. Program bertajuk Gerakan Pesantren Jateng Serentak Vaksin Covid-19 ini merupakan kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dengan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah.
“Peran Kankemenag Kabupaten Purworejo membantu pelaksanaan program vaksin dan ikut memastikan pelaksanaannya berjalan dengan lancar,” ujar Kepala Kankemenag Kabupaten Purworejo, Fatchur Rochman di sela-sela kegiatan monitoring pelaksanaan vaksin di Ponpes An Nawawi pada Kamis (2/9). “Untuk Purworejo, dilaksanakan antara tanggal 2-4 September di beberapa pondok pesantren di antaranya Nuril Anwar Loano dan An Nawawi Berjan,” sambungnya.
Kasi PAKIS Kankemenag Kabupaten Purworejo, Herman Susilo menuturkan bahwa ada kuota yang telah ditetapkan sebelumnya. “Untuk tanggal 2 ini penyelenggaraan vaksin covid-19 tahap pertama di ponpes Nuril Anwar dengan kuota sebanyak 210 dan untuk ponpes An Nawawi sebanyak 251. Adapun petugas pelaksana vaksin adalah kerjasama dengan puskesmas setempat. Sedangkan untuk tanggal 4 besok pelaksanaannya di Rumah Sakit Islam Loano untuk alokasi empat ponpes yang lain,” terangnya.
Disinggung mengenai tujuan gerakan vaksin untuk ponpes, Herman menerangkan bahwa level PPKM untuk kabupaten/kota di Jawa Tengah telah banyak yang mengalami penurunan sehingga perlu persiapan untuk pelaksanaan tatap muka. “Beberapa ponpes kabupaten/kota di Jawa Tengah yang memiliki sekolah atau madrasah sudah mulai melaksanakan tatap muka. Demikian juga di Purworejo. Sehingga program ini baik untuk segera dilaksanakan sebagai antisipasi penyebaran covid ke depan,” pungkasnya. (sgy)
