Guru MTs Negeri 2 Rembang Memanfaatkan Barang Bekas Untuk Media Pembelajaran

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Rembang –  Pembelajaran dengan media membutuhkan kreativitas guru. Mulai dari perencanaan, pelaksanaan hingga sampai evaluasi harus dirancang sedemikian rupa agar pembelajaran menjadi lebih menarik, menyenangkan, dan berkesan.

Anggapan sebagian besar siswa yang menganggap Matematika sebagai salah satu pelajaran yang sulit, ternyata dapat ditepis oleh Sehono, salah satu guru Matematika  MTs Negeri 2 Rembang.  Menurut Sehono, pembelajaran Matematika tidak bisa hanya dengan metode ceramah yang justru akan menghabiskan waktu untuk menyampaikan informasi pada siswa. Namun untuk memahamkan konsep Matematika diperlukan kreativitas guru  dengan memberikan yang abstrak menjadi nyata dan berkesan dengan  penggunaan  media. 

“Apabila seorang guru memahami konsep dan terampil dalam memilih penggunaan media pembelajaran, tentunya  akan membantu dalam pelaksanaan pembelajaran. Dengan demikian, proses pembelajaran akan berjalan lebih efektif. Utamanya pada maple matematika. Mapel ini ada materi bangun ruang  sebagai salah satu materi penting bagi siswa,” ungkap Sehono ketika diwawancara Kamis (17/3/2022).

Pada kesempatan ini, Sehono juga menunjukkan alat peraga yang digunakan sebagai media pembelajaran. Ia memperagakan bagaimana fungsi dan penggunaan alat peraga tersebut yang semuanya dibuat sendiri dengan memanfaatkan barang-barang bekas dan banyak dijumpai di sekitar kita. 

“Media pembelajaran tidak harus mahal dan tidak harus membeli. Dari barang-barang bekas seperti ini kalau kita kreatif tentunya dapat berinovasi memanfaatkan barang bekas menjadi lebih berguna,” kata Sehono.

Lebih lanjut Sehono juga juga menjelaskan, dengan menggunakan media diharapkan siswa akan lebih merasa senang dalam belajar. Sehingga memacu keaktifan dan semangat belajar, memudahkan siswa dalam mempelajari maupun mengatasi kesulitan belajar pada materi yang disampaikan oleh guru. Dengan demikian hasil belajar siswa juga akan terus meningkat.

Menanggapi hal tersebut, Kepala MTs Negeri 2 Rembang, Muhammad Yunus Anis memberikan apresiasi positif.  “Kreatifitas guru seperti ini yang memang sangat diharapkan dalam proses belajar mengajar. Media pembelajaran dapat digunakan untuk merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemampuan atau keterampilan belajar,” Kata Yunus Anis.

Lebih lanjut Yunus Anis berpesan, seorang guru harus dapat mengenal karakteristik tujuan dan materi pelajaran yang akan disajikan, sehingga dengan memahami konsep akan dapat memilih, menentukan dan memanfaatkan media pembelajaran. (Wient/iq/rf)