081128099990

WA Layanan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

100 Guru Kemenag Demak Terima Sertifikat PPG

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Demak – Kemenag Demak menggelar seremoni penyerahan sertifikat Pendidikan Profesi Guru (PPG), Senin (04/04).

Sebanyak 100 guru mendapatkan sertifikat PPG setelah berhasil lulus dari uji kompetensi Tunjangan Profesi Guru (TPG) yang dilaksanakan oleh Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) tahun 2021 kemarin. Mayoritas yang mendapatkan seritifikat tersebut adalah guru Pendidikan Agama Islam, selain juga ada guru kelas di madrasah, dan guru mata pelajaran lainnya.

Disela-sela kesibukannya mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) melalui daring, Kepala Kemenag Demak, Ahmad Muhtadi, menyempatkan diri untuk memberikan pembinaan dan pengarahan kepada seluruh calon penerima sertifikat PPG di aula Kemenag, didampingi Kasi Pendidikan Madrasah (Penmad), Abdul Rokhim.

“Selamat, semoga sertifikat ini membawa keberkahan”, kata Ahmad Muhtadi kepada seluruh penerima sertifikat sembari ia menceritakan perjalanan dirinya ketika awal menjadi guru hingga dapat sertifikat PPG tahun 2008, dan sekarang bisa menjadi Kepala Kemenag Demak.

“Saya minta setelah nanti Saudara menerima tunjangan sertifikasi, kinerjanya menjadi lebih baik. Apalagi bila dibandingkan dengan guru yang belum sertifikasi, Saudara harus menjadi contoh bagi mereka,” pinta Ahmad Muhtadi. Disamping itu ia juga menandaskan agar mereka selalu meningkatkan kapasitas dirinya guna meningkatkan kualitas madrasah dimana mereka bertugas.

Nampak tergambar kebahagiaan diwajah para guru penerima sertifikat PPG hari itu. Setelah melalui perjuangan panjang, akhirnya mereka pun diakui sebagai guru yang profesional. Satu diantara mereka adalah Sudarno. Seorang guru Aqidah Akhlak dari sebuah MTs swasta di Kecamatan Karangawen merasa begitu bersyukur hari itu ia menjadi satu diantara seratus orang yang menerima sertifikat PPG.

“Alhamdulilah, mudah-mudahan dengan sertifikat PPG ini memacu saya untuk lebih baik dan profesional dalam menjalankan tugas sebagai seorang guru.” ungkapnya.(msr/rf).