Rembang — MAN 2 Rembang menggelar Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) tahun 2022 pada Senin-Selasa, 22-23 Agustus 2022. ANBK ini digelar di tiga ruangan laboratorium komputer MAN 2 Rembang.
Khoirul Anam selaku proktor menjelaskan 45 siswa yang mengikuti dan setiap ruang diisi maksimal 15 siswa.
“Siswa yang mengikuti ANBK merupakan siswa kelas XI yang dipilih oleh pemerintah melalui Kemdikbud. Dilakukan secara acak berdasarkan data pada aplikasi EMIS” kata Anam.
“Kegiatan simulasi sebenarnya untuk mempersiapkan perangkat yang akan digunakan seperti komputer, aplikasi dan juga jaringan internet. Selain itu juga sebagai ajang latihan siswa seperti bagaimana cara membuka aplikasi, memasukkan token,” ujar Anam.
“Dan yang paling penting bagaimana cara mengerjakan supaya siswa terbiasa. Setiap komputer sudah tersedia jaringan internet. Alhamdulillah kegiatan ANBK selama dua hari berjalan dengan lancar,” pungkasnya.
ANBK merupakan bagian dari proses pemetaan mutu sistem pendidikan (sekolah, madrasah, dan program kesetaraan jenjang dasar serta menengah) yang lebih praktis dilakukan. ANBK telah dijadikan sebagai pengganti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).
Dalam ANBK terdapat tiga instrumen yang menjadi bahan penilaian. Pertama, Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) yang terdiri dari Literasi Membaca dan Numerasi siswa. Kedua, Survei Karakter yang mengukur sikap, nilai, keyakinan, dan kebiasaan yang mencerminkan karakter murid.
Ketiga, Survei Lingkungan Belajar yang mengukur kualitas berbagai aspek input dan proses belajar-mengajar di kelas maupun di tingkat satuan pendidikan. — Huda/iq/rf
