Sragen – Kabid Penaiszawa Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah, H. Afief Mundzir menjadi narasumber pada Kajian Ramadhan 1443 H di Aula Kankemenag Sragen, Rabu, (20/04). Kajian Ramadhan yang diadakan tiap Hari Rabu selama Bulan Ramadhan tersebut dihadiri oleh Kepala KUA dan Kepala Madrasah Negeri se-Sragen, juga perwakilan Penyuluh Agama Islam Non PNS se-Sragen.
Dalam paparannya, Afif Mundzir menyampaikan temamoderasi beragama. Tema ini diambil karena Kementerian Agama leading sector dari seluruh Kementerian, dan agar moderasi beragama harus menjadi cerminan ASN Kemenag dalam bersikap dan bertindak melayani masyarakat.
“ASN khususnya ASN Kemenag adalah garda terdepan dalam pelaksanaan moderasi beragama. Bangsa Indonesia dengan jumlah penduduk besar dan keanekaragamannya memerlukan moderasi beragama, karena moderasi beragama adalah kunci terciptanya toleransi dan kerukunan bangsa,” ungkap Afif Mundzir.
Selanjutnya Afif Mundzir mengatakan, “Indikator ASN memiliki pemahaman yang moderat jika memiliki 4 hal yakni, Komitmen Kebangsaan, Punya Toleransi Tinggi, Anti Kekerasan dan Akomodatif Terhadap Budaya Lokal,” jelasnya.
Pada akhir paparannya, Afif Mundzir berharap agar ASN bisa menjadi pelopor dalam pemahaman moderasi beragama.Apapun yang dilakukan ASN pastimemili multiply effect, terlebih dengan jumlahnya yang berdasarkan data dari Kemenpan RB sekitar 4,2 juta tentu dampak untuk mensosialisasikan dan menjadi teladan dalam moderasi beragama akan berdampak pada lingkungan.(IS/Sua)