Bupati Hadiri Wisuda MTsN 2 Rembang, Ini Pesannya

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

MTsN 2 Rembang – Suasana suka cita mengiringi prosesi acara Laporan Capaian Kompetensi dan Penyerahan Kembali Peserta Didik Kelas IX. Kegiatan ini adalah wisuda 136 siswa kelas 9 MTs Negeri 2 Rembang Tahun Pelajaran 2022/2023 di halaman madrasah, Kamis (8/6/2023).

Acara dihadiri oleh Bupati Rembang, Forkopimcam, Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Rembang, Sya’dullah, Pengawas Madrasah dan Komite Madrasah.

Sementara itu, Bupati Rembang H. Abdul Hafidz menekankan tentang pentingnya ilmu dalam kehidupan. Abdul Hafidz menegaskan, Pemerintah Kabupaten Rembang berkomitmen untuk memajukan pendidikan dengan menyediakan fasilitas beasiswa bagi siswa berprestasi dan kurang mampu untuk melanjutkan pendidikan hingga perguruan tinggi. Untuk itu Abdul Hafidz berpesan kepada seluruh orang tua murid untuk bersama-sama memperhatikan pendidikan bagi anak-anaknya.

Kepala MTsN 2 Rembang, Muhammad Yunus Anis dalam sambutannya berpesan kepada seluruh siswa Kelas 9 untuk tetap dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi sesuai dengan kompetensi dan cita-citanya. Dia juga menyampaikan ucapan selamat atas kelulusan seluruh siswa kelas 9 yang berjumlah 136 siswa. “Ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh dewan guru yang telah membimbing siswa didik selama 3 tahun di MTs Negeri 2 Rembang. Saatnya untuk kami serahkan kembali kepada orang tua/wali murid,” kata Yunus Anis.

Dalam kesempatan yang sama, Sya’dullah mengungkapkan rasa bangga dengan apa yang telah dicapai oleh MTs Negeri 2 Rembang. Kepada siswa kelas 9 yang diharapkan agar memiliki karakter Pancasila yaitu beriman, bertakwa dan berakhlak mulia, serta gotong royong dan mandiri.

“Sebagai lulusan madarsah hendaklah menunjukan sikap yang jauh lebih baik dan berakhlak agar masyarakat tahu kalau madrasah itu tidak hanya mengajar siswa berilmu tetap juga mendidik siswa berakhlak mulia. Lebih dari itu, walaupun nanti telah lulus slogan madrasah hebat bermarbatat mandiri berprestasi harus tetap melekat sebagai jati diri,” kata Sya’dullah.

Kegiatan ini ditutup dengan do’a yang dipimpin oleh K.H. Amir Mahmud dan dilanjutkan dengan acara ramah tamah. (Wient/iq/rf).