Gus Adib Jelaskan Peristiwa Isro’ Mi’roj kepada Siswa MAN 1 Rembang

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

MAN 1 Rembang–MAN 1 Rembang menggelar peringatan Isro’ Mi’roj Nabi Muhammad SAW 1444 H pada Sabtu (25/2) di aula setempat dalam bentuk tausiyah interaktif.

Lebih dari 500 pasang mata yang teridiri dari peserta didik, guru, dan karyawan tata usaha MAN 1 Rembang mengikuti tausiyah dengan penuh antusias.

Kepala MAN 1 Rembang, M. Khoiron mengatakan bahwa peristiwa Isro’ Mi’roj merupakan momentum turunnya perintah salat wajib yang diterima langsung oleh Nabi Muhammad SAW dari Allah SWT tanpa perantara Malaikat Jibril.

Dalam sambutannya, Khoiron menegaskan akan pentingnya salat sehingga setelah mendengarkan tausiyah dari narasumber, seluruh peserta didik, guru, dan karyawan diharapkan mampu menjaga salatnya dengan baik.

“Tolong ikuti, simak, dan dengarkan dengan baik tausiyah yang disampaikan narasumber,” tegasnya.

Sementara itu, narasumber peringatan Isro’ Mi’roj, KH. Bisri Adib Hattani mengemas tausiyah yang disampaikan secara interaktif. Di sela-sela ceramahnya, narasumber memberikan banyak pertanyaan khusus kepada peserta didik, dan jika jawabannya benar akan mendapatkan hadiah yang telah disiapkan oleh panitia.

Dalam tausiyahnya, KH.Bisri Adib Hattani yang lebih dikenal dengan sapaan Gus Adib ini menyampaikan sejarah peristiwa Isro’ Mi’roj, Peristiwa Mi’roj Nabi Muhammad SAW bertemu beberapa Nabi sebelumnya di lapisan langit 1 sampai langit ke-7, sampai mendapatkan perintah salat wajib.

“Siapa nama Nabi yang ditemui Nabi Muhammad SAW di langit ke-7..? Hayooo, siapa yang bisa menjawab…?,” tanya Gus Adib sambil melihat dan menunjum peserta didik yang mengangkat tangan.

Tausiyah interaktif peringatan Isro’ Mi’roh menjadi lebih meriah dengan iringan sholawat grup hadroh Darunnajah MAN 1 Rembang.(iq/rf)