Kakankemenag Salatiga Pimpin Doa Peresmian MPP Smart

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Salatiga —- Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Republik Indonesia, Tjahjo Kumolo resmikan  Mal Pelayanan Publik (MPP) Smart Salatiga  bertempat di Kantor Disdukcapil Salatiga. Jum’at (19/3) . Dengan demikian, saat ini ada tujuh Mal Pelayanan Publik di Jateng yakni Banyumas, Batang, Kebumen, Jepara, Surakarta, Pati dan Salatiga.

Mengawali acara Peresmian Mal Pelayanan Terpadu (MPP), Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kota Salatiga H. Taufiqur Rahman memimpin  doa bersama.

Kedatangan Menpan RB beserta rombongan disambut langsung oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, Walikota Salatiga Yuliyanto, Danrem 073/Makutarama Kolonel Arm Putranto Gatot Sri Handoyo. Dandim 0714/Salatiga Letkol Inf Loka Jaya Sembada, Kapolres Salatiga AKBP Rahmad Hidayat, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Salatiga, H. Taufiqur Rahman, Forkompinda Kota Salatiga serta  Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah ) Kota Salatiga.

Wali Kota Salatiga Yuliyanto sangat mengapresasi semua pihak atas berdirinya MPP Smart.  Dan pelayanan kepada masyarakat Salatiga secara baik dan maksimal.

“Kehadiran MPP Smart nantinya akan terintegrasi dan mendukung regulasi, sehingga bermanfaat positif bagi masyarakat Salatiga, diharapakan menjadi perwujudan di dalam memberikan pelayanan yang baik dan tata kelola pemerintahan yang baik di Salatiga,”jelas nya.

Menurut Yuliyanto, Mal Pelayanan Publik (MPP) sebagai bentuk pelayanan modern untuk masyarakat di Kota Salatiga. MPP ini dinamakan MPP SMART karena mengusung visi Kota Salatiga yang sejahtera, mandiri dan bermartabat.

“Kata SMART juga memiliki arti budaya kerja dalam bahasa jawa, yaitu sembada (pantang menyerah), andarbeni (rasa memiliki), resik (bersih) dan tresno (cinta),” kata Yuliyanto.

Dijelaskannya,  sarana dan prasarana yang disediakan dalam MPP ini ramah bagi kaum difabel, antara lain adanya kursi roda, jalur landai, ruang tunggu, toilet dan loket khusus disabilitas. Selain itu juga adanya sarpras lain, yakni ruang laktasi, tempat bermain anak, mushola serta pojok baca, tambahnya.

Kota Salatiga merupakan salah satu dari 48 daerah yang berkomitmen membangun MPP di tahun 2020. Penandatangan komitmen menjadi salah satu tahap yang harus dilakukan sebelum MPP tersebut diresmikan, jelas Yuiyanto.

Dalam sambutannya Menteri PAN-RB, Tjahjo Kumolo memberikan apresiasi kota Salatiga yang telah membuat Mal Pelayanan Publik tersebut. Menurutnya, hal ini sebagai wujud Pemerintah yang baik adalah meningkatkan Pelayanan Publik.

“Inti dari reformasi birokrasi adalah menyederhanakan struktur organisasi yang meliputi hal-hal pelayanan publik. Maka saya mengapresiasi peresmian Mal Pelayanan Publik di Salatiga ini, termasuk daerah lain di Jawa Tengah sebagai upaya meningkatkan pelayanan pada masyarakat,” tuturnya.

Dengan telah diresmikannya Mal Pelayanan Publik tersebut, harapannya inovasi-inovasi pelayanan publik bisa digenjot, sehingga para Aparatur Sipil Negara (ASN) dapat melayani masyarakat dengan sepenuh hati.

Disela-sela kegiatan tersebut Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi memberikan penghargaan atas sinergi dan kerjasama  pelayanan publik dikota Salatiga kepada Walikota Salatiga, serta penyerahan buku mengawal visi dan misi Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Setelah Peresmian MPP,  Menpan RB  beserta rombongan, Gubernur Jateng dan Walikota Salatiga meninjau lokasi stand MPP. (Khusnul/Fitri)