Demak – Sebanyak 309 orang peserta mengikuti audisi Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) yang diselenggarakan oleh Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Demak, Kamis (2/06).
Tidak seperti biasanya, satu hari kemarin Kemenag Demak dipenuhi oleh ratusan orang seusia anak dan remaja. Sejak pagi sebelum apel dimulai mereka nampak memenuhi serambi Masjid Al Ikhlas,masjid yang berada di kompleks Kantor Kemenag. Ternyata mereka adalah para calon peserta audisi MTQ yang digelar oleh Kemenag hari itu.
Menurut keterangan Ali Mustofa selaku sekretaris kegiatan, bahwa audisi akan dilaksanakan pada 13 cabang lomba, putra maupun putri. Yaitu cabang lomba tartil Al Qur’an, tilawah anak, tilawah remaja, tilawah tuna netra, tilawah dewasa, tahfidz dan tilawah 1 juz, tahfidz 10 juz, tahfidz 20 juz, tahfidz 30 juz, fahmil Qur’an beregu, syahril Qur’an, seni kaligrafi, dan karya tulis ilmiah Al Qur’an. Semuanya terbagi dalam 7 majlis. Majlis 1 – 4 dilakasanakan di kompleks Kantor Kemenag, sedangkan majlis 5 – 7 dilaksanakan di SMA Islamic Centre Demak.
“Tujuan audisi ini adalah untuk mencari yang terbaik di masing-masing cabang lomba. Dan mereka nanti akan mewakili Kabupaten Demak dalam lomba MTQ tingkat Provinsi Jawa yang insya Allah akan digelar pada tanggal 15 – 18 Juli 2022 mendatang,” kata Ali Mustofa.
Antusiasme para peserta begitu besar. Dengan didampingi para pembimbingnya mereka nampak memenuhi setiap ruang pelaksanaan lomba sembari menunggu giliran audisi. Semisal di majlis 1, tempat cabang lomba Tartil Al Qur’an dan Tilawah Anak. Ruangan yang biasanya cukup untuk menampung 80 orang itupun nampak penuh. Bahkan hingga pukul 16.30 WIB proses audisi di cabang ini belum juga selesai.
Atas besarnya animo masyarakat dalam kegiatan ini, Kasi Bimas Islam, Ali Sugiyanto, selaku ketua panitia penyelenggara merasa bersykur dan begitu gembira. “Alhamdulillah, saya sangat berterimakasih kepada masyarakat khususnya kepada para peserta. Mereka begitu antusias mengikuti kegiatan ini. Apresiasi setinggi-tingginya kami sampaikan. Walaupun kami tidak menjanjikan hadiah bagi para pemenang, nyatanya mereka tetap antusias mengikuti kegiatan ini,” ujarnya dengan bangga.(msr/rf).
