Rembang – Arofah adalah tempat makbul untuk berdoa. Jemaah haji diminta menggunakan wukuf di Arafah untuk berdoa sebanyak-banyakanya, bukan fokus pada aktivitas lain. Hal ini disampaikan KH Chazim Mabrur saat mengisi manasik haji di Gedung Haji, Selasa (16/5/2023).
“Mandi-mandine dongo niku teng Arafah (Paling terkabulnya do aitu ketika di Arafah). Karena itu, di Arafah harus fokus, sebagaimana yang dipesankan oleh Bpaka Bupati kemarin,” kata Kh Chazim.
KH Chazim menyampaikan materi tentang alur perjalanan haji. KH Chazim berpesan, bahwa haji itu mudah, tapi jangan dibuat mudah. Karena itu, tata cara haji harus diperhatikan dan dilakukan dengan benar.
Tidak sombong
Acara mansik haji hari kedua ini dibuka oleh Asisten I Bidang pemerintahan dan Kesra Setda Rembang, H. Agus Salim. Agus mengimbau kepada 811 calon haji yang hadir untuk menata niat. “Jangan sampai ada kesombongan di hati kita,” tekan Agus.Materi kedua disampaikan oleh dr. Naya Zandra Yuliantoro yang memaparkan materi Kebijakan pelayanan Kesehatan Jemaah Haji. dr. Naya mengimbau calon haji agar mempersiapkan kondisi fisik, termasuk dengan sering olahraga jalan-jalan.
Pemeriksaan kepada calon jemaah haji harus dilakukan untuk memastikan yang bersangkutan dalam keadaan sehat. “Pemeriksaan itu untuk memeprsiapkan calon haji agar sehat, bukan menghalangi jemaah untuk berangkat haji,” kata dr. Naya.
dr. Naya mengimbau kepada calon haji, ketika di pesawat jangan sampai kurang minum hanya karena takut buang air kecil. — iq/rf