MAN 1 Rembang — Sebanyak 12 tenaga honorer MAN 1 Rembang terlihat sibuk melengkapi dokumen persyaratan seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kementerian Agama RI yang harus diunggah pada portal website resmi Badan Kepegawaian Negara (BKN) pada Kamis (5/1).
Kepala MAN 1 Rembang, M. Khoiron mengatakan bahwa seluruh pendidik dan tenaga kependidikan yang sudah berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) memberikan support dan doa kepada tenaga honorer yang mengikuti seleksi PPPK.
“Mari Bapak dan Ibu semua, kita panjatkan doa kepada Allah SWT, semoga teman-teman kita yang mengikuti seleksi PPPK diberikan kemudahan, kelancaran, dan semoga diterima menjadi PPPK di lingkungan Kemenag, Alfatihah…,” ajak Khoiron saat mempimpin doa pagi sebelum Bapak/Ibu guru melaksanakan tugas di ruang guru.
Khoiron berharap semoga setelah diterima menjadi PPPK, 12 tenaga honorer MAN 1 Rembang tetap ditempatkan di madrasah yang ia pimpin.
Mewakili 12 tenaga honorer MAN 1 Rembang yang mengikuti seleksi PPPK, Betty Permata Nita mengucapkan terimakasih atas support dan doa dari teman-teman ASN.
Ia mengatakan bahwa dalam seminggu ini, dirinya dan teman-temannya sibuk melengkapi dokumen yang menjadi syarat seleksi PPPK.
Betty menambahkan bahwa dokumen persyaratan seleksi PPPK antara lain : portofolio pelamar, surat keterangan pengalaman kerja, surat lamaran yang ditujukan kepada Menteri Agama RI, surat keterangan bebas narkoba, pernyataan pelamar siap ditempatkan di wilayah sesuai dengan format yang dilamar, surat izin keluarga/suami)/istri, pernyataan tidak pernah dipidana, pernyataan setia kepada Pancasila, UUD 1945, dan NKRI, surat pernyataan pertanggungjawaban mutlak (SPTJM), serta surat keputusan yang ditandatangani Kepala Kantor Kemenag Kabupaten sekaligus Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi.
“Semua dokumen harus terunggah pada situs resmi http://sscasn.bkn.go.id, terakhir pada tanggal 6 Januari 2023,” terang Betty kepada tim humas MAN 1 Rembang.
Betty berharap semoga semua tenaga honorer di MAN 1 Rembang bisa diterima menjadi PPPK Kemenag dan ditempatkan pada madrasah dimana mereka bekerja dan mengabdikan diri kepada negara. — tejo/iq/rf