Ramah Tamah, Ungkapan Rasa Syukur Kemenag di Usia 77 Tahun

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Klaten – Sebagai rasa syukur Hari Amal Bhakti Kementerian Agama ke 77, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten menggelar acara ramah tamah tasyakuran di Aula Al Ikhlas Kankemenag Klaten, Selasa, (3/1)

Dalam acara ini dihadiri Wakil Bupati Klaten beserta jajaran Forkopimda, Tokoh-tokoh Kemenag, BWI, ANWI, Baznas, FKUB, MUI, FKPP, FKDT, Badko, IGRA, IGTK, KKG, MGMP, Ormas Keagamaan, Tokoh-tokoh agama, Mitra Kerja, FK/KBIHU serta ASN Kemenag Kab. Klaten.

Dalam sambutannya Kepala Kantor Kemenag Klaten Hariyadi mengatakan bahwa melalui peringatan Hari Amal Bakti Kementerian Agama ke- 77 ini pihaknya merasa diingatkan kembali arti pentingnya jaminan hak beragama dalam pelaksanaan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, terutama sila Ketuhanan Yang Maha Esa pada Pembukaan dan pasal 29 Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia.

“Di negara kita yang berdasar Pancasila, bukan hanya jaminan untuk mengamalkan ajaran agama dilindungi negara, bahkan kebijakan Pemerintah tidak boleh bertentangan dengan ajaran dan kaidah agama yang ada,” katanya.

Menurutnya sejalan dengan tema Hari Amal Bakti ( HAB ) Kementerian Agama ke-77 tahun 2023 yaitu Kerukunan Umat Untuk Indonesia Hebat, Haryadi mengajak seluruh jajaran ASN Kementerian Agama, apalagi di tahun politik sekarang ini, mari senantiasa menebarkan energi kebersamaan, merawat kerukunan, dan toleransi.

“Semua elemen bangsa mari kita jaga kebersamaan, kerukunan, keutuhan sesama anak bangsa serta menghindari segala ujaran, perilaku, dan sikap yang bisa menimbulkan luka bagi sesama saudara,” tandasnya.

Memperingati HAB ke 77 ini Hariyadi mengajak segenap ASN di Kementerian Agama untuk menghindari saling menebar benci, saling melempar fitnah keji, saling menyuburkan penyakit hati, dan saling melukai hati antar sesama anak negeri.

“Seluruh ASN dan jajaran Kementerian Agama haruslah menjadi perangkai, penjalin, dan perajut tenun kebangsaan kita yang bhinneka,” imbuhnyanya.(sm_aj/Sua)