MIN 1 Rembang — Siti Masudah guru MIN 1 Rembang tidak menyangka dirinya diberi penghargaan di upacara puncak peringatan HAB ke 77 Kementerian Agama tingkat Kabupaten Rembang, di halaman MAN 2 Rembang pada Selasa 3 Januari 2023.
Siti Mas’udah menyadari dirinya tidak menjadi juara 1 pada ajang lomba GTK berprestasi tingkat Jawa Tengah maupun nasional. Mas’udah hanya berhasil menyabet juara harapan 1 di tingkat provinsi serta menjadi juara favorit di tingkat nasional. Meskipun demikian ternyata Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang tetap memberi penghargaan kepada Siti Mas’udah berupa piala maupun uang pembinaan.
Hal itu tentu saja disambut haru oleh Siti Mas’udah karena apresiasi tersebut diberikan di momen upacara HAB Kemenag ke 77 oleh Bapak Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang, H.M Fatah serta disaksikan seluruh peserta upacara.
“Saya benar-benar tidak menyangka akan diberi apresiasi yang luar biasa seperti ini, padahal saya menyadari tidak bisa menjadi juara 1 baik di tingkat provinsi maupun nasional,” ujarnya dengan mata berbinar.
Menurutnya pemberian apresiasi baik berupa piala dan uang pembinaan yang dilakukan oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang bisa menjadi pemicu semangat guru dan tenaga kependidikan di Kabupaten Rembang, khususnya dibawah naungan kementerian Agama untuk mengikuti berbagai ajang perlombaan.
“Saya berharap di tahun-tahun mendatang semakin banyak guru dan tenaga kependidikan di bawah naungan Kementerian Agama Kabupaten Rembang yang berprestasi baik di tingkat provinsi maupun nasional atau bahkan internasional,” harapnya.
Sementara itu kepala MIN 1 Rembang, Fahimi, sangat bersyukur atas prestasi yang diraih guru di madrasah yang ia pimpin. Fahimi juga mendorong guru-guru yang lain agar termotivasi untuk terus berprestasi diberbagai bidang. “Secara institusi MIN 1 Rembang siap mendukung guru maupun tenaga kependidikannya yang akan mengikuti kejuaraan, baik dukungan secara teknis, non teknis, maupun Finansial, agar guru-guru dan tenaga kependidikan di MIN 1 Rembang dapat meraih prestasi,” paparnya.
Fahimi juga berharap ada guru-guru atau tenaga kependidikan dari MIN 1 Rembang yang dapat mengikuti jejaknya menjadi juara GTK Berprestasi Tingkat Nasional seperti yang ia peroleh di tahun 2021. “Terus terang saya merasa gagal jika tidak mampu membina guru maupun tenaga kependidikan dari MIN 1 Rembang meraih prestasi nasional,” terangnya. – fahimi/iq/rf