Demak – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Demak, dalam hal ini warga madrasah, menggelar acara istighosah dan doa bersama memohon kepada Allah SWT agar Bangsa dan Negara Indonesia selamat dari Covid-19 yang saat ini masih mewabah, Jumat (06/08/2021).
Acara yang bertajuk “Doa Bersama untuk Keselamatan Bangsa dan Negara” berlangsung secara luring di Kantor Kemenag dihadiri Kepala Kantor, Wakil Bupati Demak, para Kasi, Penyelenggara, Ketua Pokjawas, Ketua Pokjaluh serta diikuti secara daring oleh seluruh warga madrasah se-Kabupaten Demak melalui aplikasi zoom meeting.
“Tujuan kegiatan ini adalah mengajak seluruh warga madrasah, pertama mendoakan Bangsa dan Negara Indonesia agar senantiasa diberi keselamatan terhindar dari musibah khususnya Covid-19. Kedua, mendoakan para pejuang madrasah yang telah mendahului kita. Ketiga, mudah-mudahan doa kita menjadikan madrasah meningkat kualitas dan kuantitasnya menuju madrasah yang hebat dan bermartabat,” ujar Kasi Pendidikan Madrasah, Abdul Rokhim saat laporan.
Sementara itu dalam kesempatan sama, Kepala Kankemenag, Ahmad Muhtadi kembali menegaskan apa yang menjadi tujuan kegiatan pagi itu. Tak lupa ia menginformasikan tentang prestasi yang telah diraih Kemenag Demak terkait serapan BOS madrasah, “Alhamdulillah kita menduduki peringkat ke-6 nasional. Selamat dan sukses untuk kita semua,” ungkapnya.
Untuk menggugah semangat dan integritas guru dan pegawai yang saat ini menjalankan sistem kerja dari rumah (WFH) dan sistem pembelajaran daring, Kepala Kantor mengingatkan kembali tentang 5 nilai budaya kerja Kemenag. “Saya berharap kepada seluruh ASN dan non ASN, guru terutama, untuk selalu bisa meningkatkan integritasnya. Ibda’ binafsik, mulailah dari diri sendiri,” tegasnya. “Pandemi Covid-19 adalah tantangan sekaligus peluang untuk mengembangkan kapasitas diri,” tambahnya. Kemudian ia menjabarkan satu persatu nilai-nilai tentang profesionalitas, inovasi, tanggung jawab dan keteladanan sebelum menyudahi sambutan.
Sambutan Wakil Bupati
Terkait kegiatan istighosah dan doa bersama yang digelar pagi itu, Wakil Bupati Demak, Ali Makhsun, atas nama pemerintah Kabupaten Demak mengucapkan terimakasih sekaligus memberikan apresiasi setinggi-tingginya.
Senada dengan Kepala Kantor, Ali Makhsun yang sebelumnya pernah menjabat Kepala Madrasah Aliyah Futuhiyah Mranggen itu berharap madrasah tetap bisa menjadi lembaga hebat dan bermartabat walaupun dalam kondisi penuh keprihatinan akibat pandemi Covid-19.
“Dalam keterbatasan kita tetap berharap, madrasah mampu melahirkan generasi yang saintik dan profetik. Generasi yang mampu survive di tengah pesatnya laju perkembangan revolusi industri saat ini, sekaligus generasi yang mampu menterjemahkan dan memberi pencerahan nilai-nilai agama kepada masyarakat, bukan sebaliknya,” ungkapnya.
Usai sambutan, acarapun berlanjut dengan pembacaan Istighostah yang dipimpin oleh Salman Dahlawi serta dilanjutkan pembacaan tahlil oleh Halim Rois dan diakhiri doa oleh pengasuh Pondok Pesantren Al Huda Wonosalam, Demak. ms/qq