Kembali Raih Medali Saat Pandemi, Buktikan MAN 2 Sragen Makin Kreatif dan Sarat Prestasi

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Sragen – Kompetensi Sains Indonesia (KSI) merupakan sebuah event kompetisi yang diselenggarakan oleh Pelatihan Olimpiade Sains Indonesia (POSI) guna memfasilitasi para siswa untuk tetap berprestasi dan menjadi sarana evaluasi kemampuan siswa. Kompetisi ini juga dibuat untuk mendorong siswa tetap berupaya melakukan usaha pendidikan di tengah pandemi Covid-19. Dengan adanya kompetisi berbasis ujian online ini, siswa diharapkan tetap belajar dan berprestasi serta diharapkan para siswa Indonesia lebih dapat mempersiapkan diri mereka di ajang  Kompetisi Sains Nasional (KSN) yang akan datang.

Fasilitas yang diperoleh peserta dalam mengikuti KSI ini adalah akses soal dan kunci jawaban,  E-Sertifikat untuk seluruh peserta, Rangking Nasional dan Penilaian Sekolah, Akses Computer Based Test (CBT) untuk berkompetisi, dan Whatsapp Group untuk saling mengenal serta sharing Ilmu.  Peserta melakukan ujian secara online dengan CBT sesuai jadwal yang sudah ditentukan oleh panitia. Pelaksanaan Kompetisi pada hari Minggu, 31 Januari 2021 dan Minggu, 7 Februari 2021, sedangkan Pengumuman KSI Rabu, 10 Februari 2021. Mata Pelajaran yang dilombakan adalah Astronomi, Matematika, Kimia, Fisika, Biologi, Geografi, dan Bahasa Inggris.

Dalam Kompetisi Sains Indonesia (KSI) ini, MAN 2 Sragen mengikutkan sembilan siswa pada berbagai mata pelajaran, yakni: Matematika, Kimia, Fisika, Biologi dan Geografi. Dari kesembilan delegasi MAN 2 Sragen tersebut, empat anak berhasil meraih medali, mereka adalah Puput Setyaningsih Medali Emas Mata Pelajaran Matematika, Adzra Raihanah Zahra Medali Perunggu Mata Pelajaran Matematika, Ashkia Janar Raihana Medali Perunggu Mata Pelajaran Geografi, dan Diah Putri Lestari Medali Perunggu Mata Pelajaran Biologi.

Kepala MAN 2 Sragen, Mariyo sangat mengapresiasi capaian prestasi para siswa MAN 2 Sragen ini. “Semoga prestasi ini dapat menjadikan MAN 2 Sragen semakin hebat dan bermartabat,” ungkapnya. Selain itu Mariyo juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebanyak-banyaknya atas usaha keras para guru yang membimbing segenap siswa untuk senantiasa menorehkan prestasi meski di tengah pandemi covid-19. “Salut bagi para bapak dan ibu guru pejuang kemajuan MAN 2 Sragen,” pungkas Mariyo, Kepala Madrasah yang belum genap sebulan menggantikan Maryono menahkodai MAN 2 Sragen ini.

Didik Dewanti pembimbing serta koordinator bina prestasi MAN 2 Sragen mengatakan bahwa capaian ini merupakan prestasi awal tahun yang sangat membanggakan madrasah. “Satu medali emas dan tiga medali perunggu merupakan persembahan yang luar biasa dari para siswa bagi MAN 2 Sragen,” tandasnya. “Salut bagi para siswa meskipun di tengah pandemi mereka tetap gigih dan semangat mengikuti berbagai kompetisi dan membawa hasil yang sangat membanggakan serta mengharumkan nama madrasah,” tuturnya.  (ira/Isal/qq)